0 - 9 | A | B | C | D | E | F | G | H | I | J | K | L | M | N | O | P | Q | R | S | T | U | V | W | X | Y | Z

D'Cinnamons adalah grup musik Indonesia yang menggunakan konsep unplugged acoustic dengan formasi dua gitar, satu bass, dan perkusi. Band ini mengedepankan konsep easy listening, khususnya dengan instrumen acoustic gitar dan vokal yang soulfull tapi natural. D'Cinnamons (kayu manis) diambil dari salah satu rempah yang wangi dan beraroma khas.Pada bulan September 2004 D'Cinnamons diresmikan dengan beranggotakan hanya 3 orang dengan formasi: Diana Widoera alias Dodo (Lead Vocals & Acoustic Guitar), Ismail Bonaventura alias Bona (Acoustic Guitar & Backing Vocal), Louise Laura Lalitanaya alias Laut (Acoustic Bass & Backing Vocal).

DOT beranggotakan tiga orang : Eza Syaiful Rahman [Eza Yayang - Drum, Vokal], Adam Glen Dolly [Adam Yayang - Bas] dan Jojo Nugroho [Jojo - Gitar]. Dalam bermusik mereka tidak idealis, karena DOT pernah mengalami pengalaman pahit. Dulu saat main rock metal, mereka ditolak oleh Musica. Meskipun DOT terbentuk pada 5 September 1997, sebenarnya mereka sudah mulai rajin manggung di kampus dan kafe - kafe sejak 1994. Mereka sering membawakan lagu - lagu Pearl Jam, Colective Soul dan Live. Manfaat yang dirasakan, selain menambah pengalaman dan jam terbang, mereka pun semakin matang dalam bermusik.

Dhea memulai karir sebagai penyanyi cilik sejak menjadi juara II Festival Bintang Cilik tahun 1993. Dhea kemudian dipertemukan dengan Affandy (juara I) dan Leony (nominator) untuk membentuk Trio Kwek Kwek. Untuk mengasah bakatnya, Dhea berlatih olah vokal di Sanggar Seni Bina Suara yang diasuh oleh Elvas. Trio penyanyi cilik ini sempat meluncurkan 7 album sebelum akhirnya mereka bubar saat ketiganya beranjak dewasa. Saat masih bergabung dengan Trio Kwek Kwek, Dhea sempat meluncurkan album solo rohani. Salah satu lagu andalan dalam album tersebut adalah "Surga di Telapak Kaki Ibu". Sejak namanya makin dikenal, tawaran untuk mengisi kegiatan lain datang.

Pemerhati musik pasti bakal bilang lengking vokalnya berkarakter. Ini tak dapat dipungkiri karena Dea Mirella telah mengukir prestasinya sebagai vokalis sejak 1994 lewat berbagai ajang festival. Dan, jika pada tahun 2001 ini ia meluncurkan album solonya yang berjudul Satu, itu adalah sebuah upaya untuk menemukan konsep yang matang dan kembali eksis sebagai vokalis seperti yang sejak dulu telah dirintisnya.

D.E.L.O.N (Down to earth, Entertaining, Lovely, Outstanding, Never give up). Kepanjangan kata tersebut didedikasikan secara khusus oleh sebuah komunitas yang menamakan dirinya DELONERS untuk bintang pujaannya yang tak lain adalah Alexander Liaw Dalon Thamrin (kelahiran Jakarta 20 Mei 1978) atau dikenal sebagai Delon. Runner up Indonesian Idol 2004 ini memang tak pernah luntur pesonanya dimata para penggemarnya.Karir profesional Delon di dunia entertainment berjalan dengan mantap dan mengkilap. Kini empat tahun berselang, Delon siap menyapa kembali para penggemarnya melalui album terbarunya yang bertajuk PERASAANKU.